Podcast Angkot : Pungli, Tantangan Pelayanan Publik, dan Transportasi Umum di Kota Malang
 |
| Tangkapan Layar Podcast Angkot, Taufik Saguanto mengundang Mamad Kuntji (foto: Tangkapan Layar Podcast Angkot) |
Pungutan liar atau pungli dalam pelayanan publik telah lama menjadi isu kontroversial di Indonesia. Dalam sebuah podcast yang diupload oleh podcast Angkot #196, Taufiq Saguanto sebagai pemilik dan host, mengundang Mamad Kuntji sebagai bintang tamu untuk membahas berbagai aspek yang berkaitan dengan praktik pungli dan tantangan pelayanan publik.
Menurut diskusi dimulai pada timestamp 16:28, pelaku pungli sering kali beroperasi di lingkungan kelurahan dan kecamatan, menghambat proses administrasi seperti pembuatan KTP. Mamad Kuntji, sebagai seorang yang warga masyarakat, menyoroti bahwa praktik pungli tidak hanya merugikan secara finansial, tetapi juga menimbulkan ketidakpercayaan terhadap sistem pemerintahan yang seharusnya memberikan pelayanan yang adil dan cepat kepada masyarakat.
Tantangan Hukum dan Implementasi Anti-Pungli
Diskusi dilanjutkan pada timestamp 18:20 mengenai prosedur hukum yang harus diterapkan terhadap pelaku pungli. Mamad Kuntji menyoroti bahwa meskipun pungli dilarang dan ada sanksi yang jelas, implementasinya sering kali belum maksimal. Ini disebabkan oleh keterkaitan pelaku dengan struktur kekuasaan lokal atau dukungan internal, menyulitkan penindakan yang efektif.
Transportasi Publik dan Tantangan Mobilitas Kota
Diskusi perihal transportasi umum dimulai pada timestamp 20:23 mengemukakan bahwa meskipun ada upaya untuk meningkatkan kualitas transportasi publik, masih banyak masyarakat yang lebih memilih kendaraan pribadi. Kurangnya kenyamanan, ketidakefisienan, dan ketidakteraturan transportasi umum menjadi faktor utama yang mempengaruhi pilihan ini.
Permasalahan Parkir Liar dan Dampaknya
Sorotan terhadap parkir liar dimulai pada timestamp 22:35 menyoroti gangguan terhadap ketertiban umum dan risiko kecelakaan yang disebabkan oleh parkir liar. Mamad Kuntji menyatakan perlunya penegakan hukum yang lebih ketat dan pengembangan infrastruktur parkir yang lebih baik untuk mengatasi masalah ini.
Mendukung Transportasi Berkelanjutan
Pada timestamp 24:14, Mamad Kuntji membahas pentingnya dukungan untuk transportasi berkelanjutan seperti jalur sepeda dan transportasi umum yang lebih terintegrasi. Solusi ini diharapkan dapat mengurangi polusi udara dan kemacetan, serta mendorong gaya hidup yang lebih sehat di kota-kota besar.
Kritik terhadap Kinerja ASN dan Administrasi Publik
Diskusi tentang kinerja ASN dimulai pada timestamp 28:34 mencatat tantangan dalam kualitas layanan dan efisiensi birokrasi di Indonesia. Mamad Kuntji menggarisbawahi perlunya reformasi dalam manajemen birokrasi untuk meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam pelayanan publik.
Secara keseluruhan, diskusi ini menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi dalam pelayanan publik di Indonesia, mulai dari pungli, transportasi umum yang tidak memadai, hingga kinerja birokrasi. Solusi yang diusulkan termasuk penegakan hukum yang lebih ketat, investasi dalam infrastruktur yang lebih baik, serta reformasi administrasi publik yang lebih mendalam.
Dengan adanya diskusi terbuka seperti ini, diharapkan masyarakat dan pemangku kepentingan dapat bekerja sama untuk menciptakan perubahan positif dalam pelayanan publik di Indonesia.
